Responsive Ad Slot

Latest

latest

Opini

Analisis

Kajian

Kajian budaya

America

Filsafat

Tech

tech

Games

games

VIDEO

Videos

News By Picture

pictures

Dari Beras Hingga Pembantaian Haji Hassan Arif di Cimareme I

No comments
La Gazzette de Hollande

Bukan Perkara Berasnya tapi harga diri

La Gazzette de Hollande terbitan Jeudi 18 Decembre 1919, menuliskan kembali peristiwa pembantaian yang pernah terjadi di Garut beberapa bulan sebelumnya. Kelak kita mengenal peristiwa berdarah tersebut dengan sebutan pembantaian Cimareme.


Tulisannya, fair enough, tidak seperti koran milik pemerintah kolonial. Biasanya surat kabar tersebut memuat narasi "pemberontakan" atau mereka, setelah kejadian itu, menciptakan fitnah bahwa Haji Hassan Arif terafiliasi dengan Sarekat Rakyat atau Sarekat Islam Afdeling B.


Namun dalam Gazzete justru sebaliknya, mereka malah mempertanyakan kebijakan pemerintahan dan juga sedikit menyudutkan Wedana lokal yang pada waktu itu malah menjadi penyulut kekerasan tersebut.

Penjajah Bangkrut, Rakyat dikeruk


Peristiwa Cimareme bermula dari sikap pemerintahan yang tidak adil. Imbas dari perang dunia I nyatanya terasa sampai Indonesia. Keadaan carut marut, bahan ekspor yang tertahan menumpuk membusuk, pabrik tak sanggup membayar upah lalu banyak pekerja diberhentikan, kelaparan dimana-mana.


Ditengah kondisi yang kacau itu, pemerintah mewajibkan kepada para petani untuk menjual Padi dengan harga yang telah ditetapkan.


Sebagaimana aturan Belanda lain, yah aturannya buah dari nafsu mereka saja. Yang pasti rakyat bumiputera tetap akan menjadi korban. Lalu kebijakan ini sampai juga ke Garut.


Di Garut, tidak semua petani keadaanya seperti Haji Hassan, yang sebenarnya bagi Hassan hal tersebut tidak terlalu menjadi masalah. Namun bagi petani yang lain tentu berbeda, adanya kebijakan tersebut sangat memberatkan.


Sempat Protes pada pemerintah lokal, dari Lurah, Bupati dan Wedana, Haji Hassan tidak menemui jalan pasti. Padahal salah satu masukan Hassan pada waktu itu adalah dengan mengurangi ketentuan jumlah beras yang harus dijual.


Tapi karena kekeuh, pemerintah lokal yang pada waktu itu berada dalam genggaman kolonial, serba salah. Kalau menuruti kemauan Hassan takutnya mungkin gapunya jatah lendir kekuasaan.


Mau tidak mau mereka terus meyakinkan Hassan, tapi kenyataannya Hassan tak bergeming. Bagi dirinya mau sampai kapan harga diri bangsa diinjak pemerintah yang penuh dengan kedok-kedok kebijakan.

Bersambung

Contoh Kritik Sastra Beowulf: Menggali Makna Epik dan Nilai-nilai Kehidupan dalam Karya Klasik

No comments
Ilustrasi

Beowulf adalah karya sastra klasik yang berasal dari era Anglo-Saxon, yang ditulis oleh penyair yang tidak diketahui pada abad ke-8 hingga ke-11. Epik yang berisi mitos dan legenda ini menjadi salah satu kisah paling terkenal dalam sejarah sastra Inggris. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas contoh kritik sastra Beowulf, menyoroti keunikan serta nilai-nilai yang diungkapkan melalui kisah dan karakter utamanya.

1. Analisis Struktur Naratif:

Beowulf diatur dalam tiga bagian utama, yaitu pertarungan Beowulf melawan monster Grendel, melawan ibu Grendel, dan melawan Naga Api. Struktur ini memberikan kekompakan yang kuat dalam cerita, mengikuti pola tindakan-reaksi-tindakan yang konstan. 

Kehadiran pertarungan fisik yang berkepanjangan menyoroti keberanian dan ketangguhan Beowulf, menghadirkan suasana tegang yang memikat bagi pembaca.

2. Karakter Beowulf:

10 Karya Sastra Inggris Abad Pertengahan yang Terkenal: Pemeriksaan Mendalam Karya Masterpieces

No comments
Ilustrasi


Sastra Inggris Abad Pertengahan memegang peran penting dalam perkembangan sastra dunia. Karya-karya yang dihasilkan pada masa tersebut mencakup periode yang luas, mulai dari puisi epik hingga kisah romansa. 

Artikel ini akan menelusuri 10 karya sastra yang diakui di Inggris Abad Pertengahan dan memberikan gambaran tentang kekayaan dan keindahan sastra pada masa tersebut.

1. Beowulf

Beowulf, yang diperkirakan ditulis pada abad ke-7 atau ke-8, adalah puisi epik Inggris Kuno yang terkenal. Puisi ini menceritakan kisah pahlawan Jermanik Beowulf yang menyelamatkan kerajaan dari serangan monster Grendel dan ibunya. 

Beowulf merupakan karya sastra tertua yang masih ada dalam bahasa Inggris dan memperlihatkan keberanian pahlawan dan konsep-konsep kehormatan pada masa itu.

2. Sir Gawain and the Green Knight

Karya lain yang terkenal adalah Sir Gawain and the Green Knight, ditulis oleh penyair yang tidak diketahui pada abad ke-14. Ini adalah cerita tentang kesetiaan dan cobaan yang dialami oleh kesatria Sir Gawain ketika ia dihadapkan dengan tantangan misterius dari Raja Knight Hijau. 

Karya ini mencerminkan nilai-nilai seperti keberanian, kesetiaan, dan integritas moral pada masa Pertengahan.

3. The Canterbury Tales

Rendra: Pembaharu Perangkul Tradisionil

No comments
Rendra

Ada hubungan apa antara Rendra sang pujangga itu, dengan Pendakwah Evie Effendie? Padahal diantara mereka terpaut tahun yang begitu jauh, di tambah dunia mereka pun bisa di katakan berbeda satu sama lain.

Kalau di pikirkan yah memang tidak ada hubungan langsung di antara mereka, tapi bagi saya kedua sisi tersebut bisa-bisa saja dipertemukan dalam satu konteks. Khususnya berkaitan dengan kasus yang baru-baru ini menimpa pendakwah Evie Effendie. Loh koq Rendra bisa yah diajak-ajak?

Sebelumnya siapa yang tak kenal Rendra. Berparas rupawan berjiwa budayawan yang kiranya sudah dikenal banyak orang, singkatnya beliau adalah legenda. Saya, pribadi menyukai karya beliau, khususnya sajak beliau yang berjudul 'Sajak seorang tua untuk istrinya'.

© all rights reserved
made with by templateszoo